Minggu, 17 Juni 2012
Sejarah Piala Euro 1964
Data & Fakta
UEFA sukses menggelar Piala Eropa pertama di Perancis. Mereka pun kembali menggelar turnamen untuk menentukan yang terbaik di Eropa. Sama seperti Piala Dunia, Piala Eropa pun diadakan setiap 4 tahun sekali.
Spanyol terpilih menjadi tuan rumah melalui pengaruh Jenderal Franco. Format kejuaraan pada 1964 ini sama seperti sebelumnya, yaitu tidak digelar di Spanyol sebelum babak semifinal.
Jumlah peserta pun bertambah dari 17 menjadi 29 negara. Termasuk Inggris dan Italia yang pertama kalinya mengikuti kompetisi ini. Selain Spanyol, tiga negara lain yang lolos adalah Uni Soviet, Hungaria dan Denmark.
Spanyol mengawali pertandingan dengan sukses setelah mengalahkan Hungaria 2-1 lewat perpanjangan waktu. Mereka pun berhak maju ke final dan berhadapan dengan rival Uni Soviet yang juga menggilas Denmark 3-0.
Jika pada 1960 Jenderal Franco tidak memperbolehkan La Furia Roja bermain melawan Uni Soviet, namun pada kesempatan ini ia membiarkan timnasnya bermain melawan Lev Yashin dan kawan-kawan. Hasilnya, Spanyol memenangi Piala Eropa pertama lewat gol Pereda dan Marcelino. Ini juga menjadi piala pertama yang diraih Spanyol di tingkat dunia.
Kontroversi
Yunani keberatan untuk bermain melawan Albania akibat perselisihan diplomatik kedua negara sejak 1960. Mereka pun memutuskan untuk mundur dari kejuaraan ini.(Viva.co.id)
Sejarah Piala Euro 1960
Data & Fakta
Perancis tercatat sebagai negara pertama penyelenggara kejuaraan Piala Eropa 1960. Kompetisi diadakan pada 6-10 Juli 1960 dan diikuti oleh 4 negara termasuk Perancis dan negara adikuasa Uni Soviet. Dua Negara lainnya adalah Yugoslavia dan Cekoslowakia.
Adalah Henry Delaunay yang menjabat Ketua Federasi Sepakbola Perancis atau FFF menjadi penggagas kompetisi bagi seluruh negara Eropa ini. Sayangnya, Delaunay lebih dulu meninggal dunia sebelum melihat hasil karyanya ini..Sebagai bentuk penghargaan, Asosiasi Sepakbola Eropa atau UEFA kemudian menamakan piala ini sebagai Piala Henry Delaunay sebagai pengingat jasa-jasanya selama ini.
Saat itu, babak perdelapan dan perempat final tidak diadakan di Perancis melainkan di masing-masing negara peserta dengan sistem kandang dan tandang. Oleh karena itu, empat negara yang tidak lolos semifinal yaitu Spanyol, Portugal, Austria dan Rumania tidak ikut bermain di Perancis.
Kompetisi ini dimenangkan oleh Uni Soviet dengan mengalahkan Yugoslavia 2-1 lewat perpanjangan waktu. Kiper legendaris Uni Soviet, Lev Yashin menjadi pahlawan di pertandingan ini karena sukses mempertahankan gawangnya dari serbuan pemain-pemain Yugoslavia.
Ini adalah kemenangan pertama dan satu-satunya bagi Uni Soviet. Sempat masuk babak final di 1964, 1972 dan 1988, mereka gagal mendapatkan trofi sampai akhirnya negara ini pecah dan berganti nama menjadi Rusia.
Kontroversi
Spanyol yang ketika itu masih dipimpin oleh Jenderal Franco sebenarnya mempunyai peluang tampil di Piala Eropa 1960. Tapi, karena lawan mereka di perempat final adalah Uni Soviet yang menganut komunis dan mendukung Basque serta Catalan pada perang saudara Spanyol, Tim Matador memilih mundur daripada harus bertolak ke Uni Soviet.(Viva.co.id)
Langganan:
Postingan (Atom)